Informasi Detail
| Call Number | : | 522 Pra a 2012 - 1 |
| Judul | : | Analisis Kegiatan Maintenance Terhadap Mesin Toshiba BMC-100 (5) E Untuk Penentuan Part Kritis Dengan Pendekatan Reability Centered Maintenance (RCM) |
| Judul Asli | : | |
| Judul Seri | : | |
| |
||
| Pengarang | : | Prayudi Arie PEMBIMBING: R Abdul Djalal\835220103 Drs., M.M. |
| Subyek | : | 1.MAINTENANCE 2.PART KRITIS 3.RELIABILITY CENTERED MAINTENANCE |
| |
||
| Abstrak | : | Upaya PT. Dirgantara Indonesia Persero dalam meningkatkan kehandalan mesin produksi untuk mendapatkan hasil kinerja mesin yang maksimal, maka penelitian ini membahas tentang kehandalan mesin yang terfokus pada sistem perawatan pada mesin produksi Toshiba BMC ? 100(5)E. Saat ini PT. Dirgantara Indonesia Persero telah melakukan kegiatan preventive maintenance terhadap mesin ? mesin produksi yang ada pada lantai produksi, tetapi kegagalan yang menyebabkan sistem berhenti masih banyak ditemukan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi perawatan mesin yang optimal untuk mesin Toshiba BMC ? 100(5)E, dan mengetahui subsistem yang berpotensi menyebabkan kegagalan sistem. Penelitian yang dilakukan mengkombinasikan analisis kualitatif dan analisis kuantitatif untuk memberikan rekomendasi strategi yang optimal terhadap mesin Toshiba BMC ? 100(5)E. Analisis kualitatif menggunakan metode Reliability Centered Maintenance (RCM) yang didalamnya terdapat analisis dengan menggunakan Fault Tree Analysis (FTA) dan Failure Mode Effect Anlysis (FMEA). Fault Tree Analysis (FTA) digunakan untuk memunculkan penyebab terjadi kegagalan sistem, dan Failure Mode Effect Analysis (FMEA) digunakan untuk mencari penyebab kerusakan serta mekanisme terjadinya kegagalan. Analisis kuantitatif menggunakan metode Reliabiltiy (kehandalan) mesin, dan untuk pengambilan keputusan menggunakan diagram fishbone. Hasil dari Reliability Centered Maintenance (RCM) dikombinasikan dengan perhitungan nilai reliability dari masing ? masing subsistem pada mesin Toshiba BMC ? 100(5) E. Kemudian, hasil kombinasi yang telah didapat akan dimasukkan kedalam faktor ? faktor yang ada di fishbone diagram. Hasil dari penelitian ini didapat lima subsistem yang berpotensi mengakibatkan kegagalan sistem. Adapun subsistem yang diprioritaskan untuk lebih diperhatikan yaitu Axis unit, Servo Axis unit, CNC unit, Lube and coolant unit, dan APC unit. Kata kunci : Reliability Centered Maintenance (RCM), Failure Effect Analysis (FMEA), Fault Tree Analysis (FTA), Fishbone diagram |
| |
||
| Lokasi | : | Perpustakaan Pusat UII |
| Jenis | : | Skripsi |
| DDC | : | 522 |
| |
||
| Penerbit | : | Jurusan Teknik Industri FTI - UII |
| Tahun Terbit | : | 2012 |
| |
||
| ISBN / ISSN | : | / |
| Jumlah Eksemplar | : | 1 |
| Jumlah Tersedia | : | 0 |
| Jumlah Ditempat | : | 0 |
| |
||
| Informasi Digital | ||
| Abstrak | : | abstract.pdf |
| Cover | : | cover.pdf |
| Daftar isi | : | daftar isi.pdf |
| Preliminary | : | preliminari.pdf |